
Para warga berusaha merebohkan pintu pagar depan. Sejumlah warga dan Polisi yang berjaga-jaga pun nyaris bentrok.
"Kami semua warga dari Desa Sumur Bandung menuntut untuk bisa dipekerjakan dan diperdayakan. Jangan orang luar dari Sumur Bandung saja," ujar salah seorang warga, Sutrisno, di sela aksinya.
Aksi tersebut dilakukan untuk menuntut adanya transparansi rekrutmen tenaga kerja. Warga menuntut agar perusahaan lebih memprioritaskan warga sekitar.
Sementara itu, Sutrisno juga menduga ada permainan dalam rekrutmen tenaga kerja di PT Mayora Indah. Sebab selama ini tidak ada transparansinya dan yang berdatangan pun selalu warga dari luar, bukan warga sekitar.
"Pokoknya, kami tetap bertahan di sini sampai ada perwakilan perusahaan yang hadir," tegas Sutrisno.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar